Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2018

Implikasi Konstruktivisme dalam Proses Pembelajaran

Untuk pertama kalinya, Fitriani Fajar, anak yang baru berumur empat tahun mengamati magnet yang dipegang ayahnya. Ia sangat antusias sekaligus heran melihat magnet dapat menarik besi lain. Kebetulan magnet itu berwarna agak kehitam-hitaman. Tiba-tiba saja Nani bertanya. "Ini batu lengket ya Pak?" Beberapa pertanyaan dapat dimunculkan berkaitan dengan pendapat Nani di atas, di antaranya: a. Siapa yang mengajari Nani sehingga ia memberi nama yang aneh yaitu “batu lengket” untuk magnet tersebut? b. Mengapa ia memberi nama itu dan bukan nama lain? c. Salahkah jika ia memberi nama itu? Apa Inti Konstruktivisme? Ketika ayahnya bertanya kepada Nani tentang orang yang memberi tahu bahwa benda itu bernama “batu lengket” ia menjawab: “tidak ada”. Artinya, ia sendiri yang memberi nama itu. Hal ini telah menunjukkan bahwa ia secara aktif menanggapi sesuatu informasi atau rangsangan dari luar yang menarik hatinya. Di samping itu, magnet itu ternyata miri...